Kalap (Sok Sokan) Bikin Pizza

Tadi pagi pas olahraga, tiba tiba bapakku nyeletuk begini,

“Nanti bikin pizza aja ya!”

.

.

Seketika, saya dan mama yang emang rencana mau bikin kue langsung kaget, lah kenapa tiba tiba harus bikin pizza gitu.

Bapak saya ternyata ngeliat dari youtube yang ini, pizza teflon sih katanya gitu :

Terus tadi siang kita eksekusi aja langsung. Saya nyesel sih gak foto proses pembuatannya, soalnya saya yang bagian ngulenin sih. Huks…

Tapi… Tapi guys, kita ada yang salah waktu ngulen.

Pertama, kita kasih airnya gak sabaran, langsung plek gak pelan pelan masukinnya. Kedua, airnya kita gak pake yang dingin dari kulkas (kita malah pake yang galon).

Ketiga, nah ini yg paling fatal, kita gak tusuk adonannya pake garpu. Jadinya pas dioven langsung aja ngembang kayak macam bikin roti gitu 😂😂😂😂

*yes kita jadinya pake oven kompor, gapake teflon. Gaya emang hahaha, tapi sepadan kok hasilnya, bener.

Terus, apakah pizza yang kita bikin jadi gagal hasilnya? Tunggu dulu…

BERHASIL GUYS!!!!

Pizzanya enak banget ya allah beneraaaan. Tekstur rotinya yang saya kira empuk kayak roti, ternyata crispy bertepung gimanaa gitu kayak macam dominos pizza.

Udah gitu bumbunya, juga enyak karena pake sisa saus bolognaise yang buat spaghetti. Walaupun makin banyak dimakan makin terlalu ninggalin rasa sih di mulut. Ini sih kemungkinan gara gara saus tomat kali yah.

Oh iya, itu kita toppingnya pake sosis yang banyak banget. Sosisnya cuman nambah tekstur aja sih ga gitu ada rasanya. But overall, aku puas!

Aku yang ngulenin (terus dilanjutkan mama), aku yang numis (dibantu mama), dan bapak yang ngovenin 😏

Pengen dibuktikan kelezatannya? Silahkan hubungi saia dan datang ke rumah saia di Jonggol, ta bikinin pizza yang enaknya melebihi dominos, kayak gini hahahah.

Rasanya senang… Yah 😊

Membahas Youtuber : The Onsu Family, Menembus Jagad Trending Youtube

Dipublish ulang karena salah setting tanggal, dikira sudah publish kemarin tapi gataunya malah jauh banget jadi 30 Oktober. Jadi mohon dimaklumi.

Kali ini saya akan membahas youtuber yang sebenarnya adalah keluarga artis yang baru dalam sejarah, mengubah jagad peryoutubean Indonesia khususnya bagian trending.

Hampir setiap mereka upload video pasti masuk trending. Terutama sejak anggota keluarga mereka bertambah, dari keluarga yang kecil menjadi keluarga yang besar. Merekalah, The Onsu Family.

*kenapa jadinya malah kayak membahas menteri begini yak, udahlah lanjut tulis aja 😛

Konten

The Onsu Family ini sebenarnya satu keluarga yang terdiri dari Ruben Onsu sang ayah, Sarwendah sang bundaa, beserta ketiga anaknya yang terdiri dari Betrand Peto Putra Onsu, Thalia Putri Onsu, dan Thania Putri Onsu yang baru menginjak empat bulan saja.

Tentu saja tak ketinggalan keluarga besar mereka yang sesekali muncul seperti Jordi Onsu, sang paman kemudian nene yeye (kakek nenek dalam bahasa mandarin) dan lain sebagainya.

Sebenarnya baik dari segi konten mau kualitas video channel ini bisa dibilang yaa biasa biasa saja yah, jauh daripada youtuber pada umumnya. Setidaknya kalau dibandingkan dengan youtuber artis pada umumnya ya.

Tetapi, tapi lihat isinya. Mereka pinter banget dalam merekam setiap momen dalam kehidupan mereka. Setelah aku lihat videonya secara keseluruhan, niat mereka adalah memang mau membuat semua kenangan dan memori indah dalam kehidupan mereka.

Seperti liburan, kelahiran, ulang tahun, pentas, berangkat ke sekolah, bermain, dan lain sebagainya. Pokoknya intinya ya daily life lah isi konten youtube mereka.

Sebenarnya saya pernah sesekali nonton video mereka, tetapi gak sesering yang sekarang (sebelum ada Betrand tentunya). Sekarang ini aja saya baru mengikuti video video mereka, apalagi sejak kehadiran Betrand Peto yang menjadi anggota baru keluarga mereka.

Gak semata karena Betrand saja, saya yang aslinya cuman sekedar respect sama ayahnya, Ruben Onsu malah jadi sukak banget sama ko Ruben. Juga sama bundanya, sama cicinya dan adiknya. Semacam terobsesi gitu (tapi yang sehat yaa).

Kehadiran Betrand itu seperti magnet yang membuat saya jadi ketagihan nonton konten mereka. Beneran saya bisa tontonin konten mereka seharian dan jadi satu satunya keluarga artis yang saya tunggu banget kalo ada video terbaru mereka, pasti saya tonton. Pasti.

Aku jadi tertarik berat deh sama mereka, baru kali ini satu suara sama netijen Indonesia. Biasanya aku paling males loh sama artis yang viral lah apalah segala macam. Mending aku bahas politik daripada selebriti, beneran.

Tapi, hari ini tepatnya, mereka berhasil menggerakkan hati saya untuk membahas mereka yang super luar biasa ini (nanti dibahas lebih lanjut deh di bawah, dibaca aja).

Menurut saya, justru konten semacam mereka begini yang harusnya menjadi konten utama setiap artis yang terjun dalam dunia youtube.

Saya cukup jengah ya, sama beberapa artis yang bikin youtube tapi fokusnya konten konten dan konten aja yang artifisial. Belum lagi editannya yang terlalu over, apalagi namanya artis ya pasti apa apa harus sudah diseting segala macam. Gak literally sih tapi bakal berasa.

Tapi, The Onsu Family ini beda, beda banget mereka. Walaupun bagi ko Ruben vlognya menclak menclok terus gak jelas asal upload aja, justru menurut aku mereka paling berhasil bikin youtube karena konten mereka udah yang paling sesuai dengan personality dan keseharian mereka.

Inilah yang membuat channel youtube mereka menjadi channel yang luar biasa bagi saya.

Saya pengen banget sih liat reaksi mereka dapat Golden Play Button. Sumpah penasaran banget. Haha.

Personality

Ruben Onsu sendiri memang saya respect berat sama beliau. Karena dia tulus banget dan gak hipokrit orangnya. Bahkan dia yang paling jujur tentang perasaannya dia, yang aku lihat itu lebih banyak mellownya, perasa, juga pemikir sama seperti saya, haha.

Yang paling kerasa tulusnya buat saya adalah pada saat ia memboyong Betrand sebagai anak pertamanya dia, laki laki. Setelah sebelumnya sudah ada Thalia (sebelumnya anak pertama) dan Thania (sebelumnya anak kedua) yang sekali lagi dia baru lahiran loh.

Tapi dengan hebatnya dia dan ci Wenda mau menerima Betrand dan mereka memutuskan itu semua tuh pake hati, bukan logika. Gila ini hati, udah merinding parah sih.

Apalagi Thalia yang.. Baru empat tahun loh dia (kalo gak salah ya) tapi pemikiran dan hatinya udah yang benar benar bisa setulus ayah bundanya.

Bisa bisanya dia beruntung cocok sama Betrand yang baiknya, tulusnya yang bisa klop banget sama keluarga ini. Meskipun mereka berdua ya suka berantem layaknya kakak adik pada umumnya.

Jujur, jarang banget artis kayak dia sih. Dia artis yang benar benar berjuang dari titik terendahnya dia bersama dengan Olga Syahputra, Ivan Gunawan, dan lain lain sampai akhirnya dia bangun kerajaan bisnis dimana mana. Yang noteable buat saya adalah Geprek Bensunya yang emang enak banget. Murah lagi.

Makanya ketika banyak artis yang naik turun bikin usahanya (karena modal nama doang kan), justru Ruben Onsu ini sukses banget bikin usahanya. Terutama Geprek Bensu yang murah meriah BANGET.

*anyway, saya jadi pengen makan ayam gepreknya Geprek Bensu, kepengen sangaaat (ini bukan gara gara ngefans ya, saya beneran ngidaaaaam).

Selain jago bikin usaha, dia juga jeli banget melihat segala peluang yang ada sehingga dia bikinlah MOP Channel karena tahu semua orang pada pindah ke youtube daripada TV, hahaha. Dia juga dalam mengelola usahanya juga sangat serius dan audit terus terusan.

Makanya, banyak orang yang tertutup hatinya, sirik sama beliau dan menganggap kenapa sih orang baik kayak beliaumasuk ranah mereka dan berpikir dia jangan masuk bisnis atau sukses lah gitu istilahnya. Jadinya banyak teror yang gak masuk akal yang jelas targetnya adalah dia seorang.

Yang terbaru adalah yang kemarin menuduh usahanya dia pake penglaris dengan memotong video seseorang yang kebetulan membuat konten restoran penglaris, tapi terus dibikin sedemikian rupa sehingga video itu kesannya menuduh Ruben Onsu pake penglaris, padahal aslinya kagak loh. Gila aja sih.

Pelaku pembuat video ini jelas niatnya mau bikin ko Ruben sedih dan merasa terpojokkan dengan konten negatifnya, karena memang kemarin kemarin dia mengalami kejadian demi kejadian buruk.

Maka dari itu, aku disini justru ingin membuat konten blog yang bisa kasih vibe positif bagi beliau (ya kalo dia baca ya), sebagai penyeimbang konten negatif akibat fitnah yang berkembang.

Makanya itu yang membuat hati saya tergerak untuk membuat postingan pembahasan youtuber ini. Juga sebagian karena melihat kondisi beliau yang… Ya Tuhan aku sedih liat beliau.

.

.

Ko Ruben, kalo koko baca blog ini, tenangkan diri koko ya. Aku di sini selalu mensupport koko, semoga cinta kasih saya sampai ke koko dan juga keluarga. Semoga koko dalam keadaan yang sehat selalu, terutama batinnya.

Jangan sendirian plis ya ko, ada ci Wenda, kakak Betrand, cici Thalia, dan adek Thania yang selalu ada buat koko, yang paling cinta banget sama koko. Ya… :”) Percayalah ko, semua yang koko alami ini pasti akan berlalu. Pasti itu.

Juga, ada Tuhan yang selalu menyertai koko. Amin.

Konten terbaik 2019

Wiro Sableng 212 Seafood Kelapa Gading

Jeda dulu dari membahas menteri, sekarang mau OOT. Saya cuman pengen cerita cerita aja tentang hari Sabtu kemarin dimana kita sekeluarga (lagi lagi) diajak makan bareng sama sepupu saia (beberapa tahun setelah Cahaya Kota dan Dapur Sunda– eh pernah juga dua kali di restoran berbeda sampai tahun ini).

Kali ini kita ke restoran Wiro Sableng 212 dimana restoran ini konsepnya adalah seafood. Kita ke cabangnya yang di Kelapa Gading dimana rukonya ini sekilas terbilang tidak terlalu luas ya.

Tetapi pas masuk ke dalam, ternyata luas dan bisa menampung banyak orang yang datang apalagi kalau weekend yang beuh… Kalau lu gak reservasi kelar udah.. Kelaaar.

*jadi ingat saya lupa foto tampak depannya. sayang sekali.

Saya udah lama gak ke Kelapa Gading jadi begitu masuk daerah Kelapa Gading, langsung kaget dengan perubahan yang udah parah banget apalagi sejak kehadiran LRT yang melintas daerah situ. Beneran berubah banget. Jadi pengen naik rasanya. (Di foto ini kebetulan gak ada)

IMG_20191109_165237

IMG_20191109_165242

IMG_20191109_165246

Singkat kata, kita langsung  masuk aja dan memesan beberapa makanan. Kalau kita lihat depannya itu udah ada koki yang langsung memanggang ikan secara live. Kalau kalian kebetulan lewat Kelapa Gading dan melihat asap membumbung tinggi, kalian jangan kaget apalagi panik, karena asalnya ya dari restoran ini! Haha.

Begitu masuk, udah banyak beberapa orang di situ. Terus kita naik ke lantai dua yang notabenenya jauh lebih luas daripada lantai satu. Begini penampakannya.

IMG_20191109_170741

Udah gitu di lantai ini wastafelnya juga lumayan ada tiga biji terus luas semua. Sayangnya untuk pengering masih pakai tisu, bukan pakai mesin. Gitu aja sih, terus sebelah wastafel juga ada toilet yang standar lah ya ada toilet pria dan wanita.

Di lantai tiga juga ada mushola yang lantainya agak berminyak (di sekitaran tempat wudhunya ya) yang untungnya aja dibersihin terus sama mas masnya. Musholanya sendiri ya standar aja kayak mushola pada umumnya. Tapi yang unggul adalah luasnya ini yang jauh lebih luas dibanding mushola restoran pada umumnya.

Mau gosip sedikit, saya sebelum ke restoran ini sempat tanya ke komunitas yang di Google yang ada pas saya browsing restoran ini di Maps. Saya tanya ada wifi gak di restoran itu.

Tapi seseorang yang mengaku local guide malah menjawab karena saking enaknya makanan di restoran ini sampai dia lupa nanya ada wifi atau enggak. Mbok, saya gak butuh jawaban seperti itu. Kalau emang gak tahu ya gak usah jawab gitu aja. Saya masih baik jadi gak ngebales gamblang gitu juga wwww

Saya gak ngerti dia beneran local guide atau justru staf restoran itu, tapi yang jelas jawabannya terlalu defensif banget buat saya.

Ngomong ngompong soal wifinya, ya emang ada sih. Tapi ujungnya gak saya pake, haha. Kecepatannya pas aku liat gak gitu meyakinkan, mungkin sangking ramenya kali yah atau letaknya kejauhan.

Oke kita langsung fokus saja ke makananya. Kita pesan makanan banyak banget mulai dari ikan bakar, cumi goreng tepung, udang, sampai sayur sayuran macam kankung, tumis toge, dan tumis daun dewa.

IMG_20191109_170907
Ini belum seberapa, nanti bakal banyak banget sampai penuh meja semua dan sisanya banyak banget, berakhir dibawa pulang hahahahah

Ada sih sambalnya tapi gak sempat saya cobain dan tampilannya gak meyakinkan buat saya.

IMG_20191109_170725

IMG_20191109_170715

Yang saya cobain pertama adalah cumi goreng tepung dimana rasanya sih ya standar aja cumi goreng tepung pada umumnya.

IMG_20191109_170732

Terus saya juga cobain ikannya juga yang dagingnya lumayan basah gak kering kering amat. Untuk rasa sih ya biasa juga.

IMG_20191109_171004

Tapi, dua menu ini lumayan juara buat saya. Yaitu udang telur asin yang saya suka banget rasanya. Gimana sih lu makan udang terus banyak banget telurnya udah gitu dikasih saus pedas asam manis, mantap banget gak sih?

IMG_20191109_170859

Pas aku gigit telurnya dan ketemu cabe, beugh.. Pedes sih, tapi justru malah bikin enak makan telurnya ini. Mengingat saya aslinya memang suka pedas tapi gak suka makan cabenya langsung.

Udangnya sendiri juga enak dengan porsi yang lebih banyak telurnya daripada udangnya (apa karena gak ngeh ya mengingat udangnya pada diambil saudara semua).

Menu ini menu yang paling juara buat saya, yaitu kepiting saus padang. Kepitingnya sih emang parah, gendut gendut isinya terus masih lumayan fresh ya gak ancur gitu dan udah dipecah pecah sewajarnya sehingga saya gampang makan kepitingnya. Ini adalah makan kepiting yang paling memorable buat saya sih.

IMG_20191109_171500

Meskipun, buat sausnya ini agak menggumpal menurut aku dan kurang pedas sebagaimana saus padang seharusnya. Tapi overall not bad lah.

Aku liat sepupu aku makan kepiting yang saus lada hitam. Terus aku liat lagi orang orang pada gak makan kepitingnya entah kenapa deh, cuman saya dan dua sepupu saya yang makanin ituuu terus hahahahah berasa makan sendirian gitu?

Overall, buat saya restoran seafood ini bolehlah dicoba karena ini restoran yang cukup proper ya. Meskipun dari segi rasa gak terlalu spesial, aku yakin masih banyak yang lebih enak daripada ini. Ini salah satu makan malam keluarga yang paling memorable buat saya.

Saya ngeliat restoran ini lagi ngerasa kayaknya pernah deh liat restoran ini dimana ya, gak taunya, restoran ini pernah direview sama food vlogger dunia! Mikey Chen namanya dengan channel Strictly Dumpling. Dia pernah ke Indonesia terus nyobain restoran ini.

*saya gak tahu siapa yang menyarankan dia ke restoran ini.

Sebagai penutup, saya sajikan saja deh foto malam hari di Kelapa Gading. Meskipun kualitasnya aduhaaai, tapi pajang aja deh wwww

IMG_20191109_184252

IMG_20191109_185122

IMG_20191109_185125
bukti ada LRT di Kelapa Gading